
Pembinaan Satu Data Desa 2025: Komitmen Koltim Wujudkan Pemerintahan Berbasis Data
Tirawuta, Dalam upaya mendorong penguatan tata kelola data desa yang akurat dan terintegrasi, Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Kolaka Timur menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Penginputan Portal Satu Data Desa Tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Rapat Diskominfosantik dan diikuti oleh sejumlah perwakilan desa serta instansi teknis terkait.
Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah strategis untuk mendukung implementasi Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia dan Peraturan Bupati Kolaka Timur Nomor 20 Tahun 2022. Fokus utama pembinaan ini adalah memperkuat kapasitas perangkat desa dalam hal pengelolaan data statistik secara terstandar dan bertanggung jawab.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Diskominfosantik Kolaka Timur, Tamrin Tahir, S.H. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran desa sebagai garda terdepan dalam penyediaan data yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Menurutnya, dengan data yang dikelola secara profesional, koordinasi lintas sektor akan menjadi lebih efisien, kebijakan pembangunan dapat dirancang secara tepat sasaran, serta transparansi pemerintahan akan semakin meningkat.
Peserta pembinaan berasal dari berbagai desa di wilayah Kolaka Timur, di antaranya Desa Sumbune, Putemata, dan Lalowosula. Kegiatan ini juga melibatkan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kolaka Timur serta jajaran internal Diskominfosantik seperti Kepala Bidang Penyelenggaraan IKP dan Statistik, Sukrianto, S.H., dan Kepala Bidang Teknologi dan Komunikasi, Juhari, S.T.
Selama sesi berlangsung, peserta diberikan pembekalan teknis dan pendalaman materi mengenai pentingnya penerapan standar data, metadata, dan interoperabilitas dalam sistem data desa. Melalui forum ini, seluruh pihak bersepakat untuk terus memperkuat kualitas data desa sebagai pondasi utama dalam perencanaan, evaluasi, dan pengendalian pembangunan.
Diskominfosantik Kolaka Timur berharap, kegiatan pembinaan ini tidak hanya meningkatkan kemampuan perangkat desa dalam mengelola data, tetapi juga membentuk budaya kerja yang transparan, partisipatif, dan berbasis informasi. Keberadaan data yang terpercaya diyakini akan mempercepat peningkatan kualitas pelayanan publik serta mendukung terwujudnya Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) sebagai bagian dari gerakan pembangunan berbasis data di tahun 2025.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan desa-desa di Kolaka Timur dapat menjadi pelopor dalam pengelolaan data yang modern, terbuka, dan berkelanjutan, sejalan dengan semangat satu data menuju pemerintahan yang lebih efektif dan akuntabel (diskominfo)
 
   
                       
                     
                     
                     
                    